--> Skip to main content

Pengertian dan Rumus Amplitudo, Frekuensi dan Periode Getaran beserta Contoh Soalnya

Pengertian dan Rumus Amplitudo, Frekuensi dan Periode Getaran beserta Contoh Soalnya. kali ini akan memberikan penjelasan yang masih mencakup fisika di mana penjelasannya membahas getaran, frekuensi getaran, periode getaran, getaran & deviasi amplitudo beserta unit, rumus, dan simbolnya. Jika Anda masih di sekolah menengah pertama Anda pasti akan bertemu dengan materi ini dan untuk sekolah menengah Anda akan belajar di kelas X.

Oke, tidak perlu terlalu lama karena Anda tentu sudah tahu apa yang disebut getaran? Sebagai contoh umum dari getaran ini adalah ketika Anda memetik gitar dan senar gitar akan bergerak dan inilah yang disebut getaran dan sebenarnya tidak hanya pada gitar, ada banyak contoh lain yang dapat kita ambil seperti harpa, ayunan anak-anak, pita suara saat berbicara dan masih banyak lainnya.

Satu getaran frekuensi adalah satu kali gerak bolak-balik penuh. Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali getaran. Rumus untuk mencari periode adalah angka 1 dibagi jumlah frekuensi dengan satuan detik / sekon. Amplitudo adalah jarak terjauh simpangan dari titik keseimbangan.

Apa perbedaan antara frekuensi dengan periode itu. Frekuensi adalah jumlah getaran yang terjadi dalam waktu satu detik atau banyaknya gelombang/getaran yang dihasilkan tiap detik. Frekuensi dilambangkan dalam huruf f. Periode adalah lamanya waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran sempurna suatu gelombang.

Berikut ini merupakan pembahasan tentang pengertian amplitudo getaran, pengertian amplitudo, pengertian frekuensi geteran, pengertian frekuensi, pengertian periode getaran, pengertian periode, contoh amplitudo, contoh frekuensi, contoh periode, rumus amplitudo, rumus frekuensi, rumus periode, contoh soal periode, contoh soal frekuensi.

Pengertian Amplitudo Getaran

Coba kamu perhatikan kembali percobaan mistar yang digetarkan pada pembahasan sebelumnya! Percobaan tersebut menunjukkan bahwa mistar bergerak dari titik A lalu ke B dan kembali lagi ke A dengan melewati titik O.
Satu Gerakan penuh tersebut dapat disingkat A–O–B–O–A. 
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa ujung mistar melakukan satu getaran sempurna. 
Satu getaran sempurna (penuh) merupakan gerak benda kembali ke suatu titik yang dipakai sebagai titik awal gerakan. Dalam hal ini, titik A dipakai sebagai titik awal gerakan.
Jarak mistar yang digetarkan dari titik setimbangnya disebut dengan terbesar yang dikenal dengan amplitudo.
Jadi, amplitudo getaran adalah simpangan terbesar dari titik setimbang (A–O–B).

Gambar: Percobaan Getaran



Pengertian Frekuensi dan Periode Getaran

Dari pembahasan sebelumnya telah kita ketahui bahwa mistar yang digetarkan akan bergerak bolak-balik melalui titik setimbangnya. Hal ini berarti bahwa mistar akan melakukan sejumlah getaran setiap sekonnya.

Sejumlah getaran yang dilakukan setiap sekon disebut frekuensi getaran. 
Jadi, frekuensi getaran adalah banyaknya getaran yang dilakukan tiap satu satuan waktu.
Rumus Frekuensi Getaran
Besar frekuensi getar dapat ditentukan dengan rumus:

f = n/t

Keterangan:
f : frekuensi (1/s atau Hz)
n : banyaknya getaran
t : waktu melakukan getaran (s)

Satuan frekuensi dinyatakan dalam hertz (Hz). Satu Hz = 1 getaran / sekon. Berikut ini adalah konversi satuan hertz.
1 KHz = 103 Hz
1 MHz = 103 KHz = 106 Hz
1 GHz = 103 MHz = 106 KHz = 109 Hz

Untuk melakukan satu kali getaran, mistar membutuhkan waktu tertentu.
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu kali getaran penuh (A–O–B–O–A) disebut periode getaran.
Rumus Periode Getaran
Periode getaran dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut.

T = t/n
Keterangan:
T : periode (s)

Nilai frekuensi dan periode selalu tetap, meskipun besar simpangannya berbeda. Dengan demikian, besarnya frekuensi dan periode tidak tergantung pada amplitudo.

Hubungan frekuensi dan periode dapat dirumuskan sebagai berikut.

T = 1/f atau f = 1/T
Agar kamu lebih memahami penerapan matematis rumus-rumus di atas, pelajarilah contoh soal berikut!

Contoh Soal
Sebuah tali bergetar sebanyak 60 kali selama 0,5 menit. Tentukan:
a. periode dan
b. frekuensi getarnya!

Penyelesaian:

Diketahui:
n = 60
t = 0,5 menit = 0,5 × 60 sekon = 30 sekon

Ditanyakan:
a. T = . . .?
b. f = . . .?

Jawab :

Jadi, periode getar tali tersebut adalah 0,5 sekon.

Jadi, frekuensi getar tali tersebut adalah 2 Hz.

Demikian pembahasan tentang pengertian amplitudo, frekuensi dan periode getaran dilengkapi dengan contoh soalnya masing-masing.

Mungkin Anda Suka
Buka Komentar
Tutup Komentar