Smarthone android telah memiliki banyak pengguna di berbagai belahan dunia. Di sisi lain, tidak sedikit dari mereka yang mengeluhkan betapa borosnya konsumsi daya smartphone mereka. Meskipun telah mendukung baterai berkapasitas besar, baterai mereka masih terkuras dengan cepat. Memang ada banyak faktor yang menyebabkan baterai android yang mewah, yang merupakan salah satu dari sekian banyak aplikasi yang dimainkan dan ini akan membuat komponen perangkat keras bekerja ekstra keras untuk memenuhi kebutuhan akan daya dalam pemrosesan. Selain itu, ada banyak faktor lain seperti resolusi layar dan akses internet yang dapat menyedot daya dengan rakus.
Cara Cerdas Menghemat Daya Baterai Android
Membeli smartphone android dengan kapasitas baterai jumbo bisa menjadi solusi untuk daya tahan baterai yang lama. Yang sangat disayangkan, sebagian besar baterai hp android dilengkapi dengan kapasitas besar berbanderol cukup mahal. Namun, Anda masih dapat mempertimbangkan solusi lain untuk meningkatkan berapa lama umur baterai Anda akan bertahan lebih lama daripada menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk membeli ponsel Android dengan kapasitas baterai besar. Bagi Anda yang ingin tahu seperti apa, silakan lihat uraian di bawah ini.
1. Hindari Pemakaian Live Wallpaper
Untuk urusan mempercantik tampilan layar android Anda, hidup walpaer adalah jagonya. Namun, jenis wallpaper ini dengan cepat menyedot baterai, yang pasti menghasilkan penurunan masa pakai baterai dalam jumlah besar. Agar baterai smartphone Anda bertahan, Anda harus menggunakan wallpaper statis (tidak bergerak). Selain itu, penggunaan widget juga perlu dikurangi jika tidak penting bahwa penggunaan daya baterai menjadi lebih rendah dan dapat ditransfer untuk keperluan multimedia dan komunikasi. (Baca juga: Fungsi Monitor LCD)
2. Nonakitfkan Notifikasi
Cara kedua untuk menjaga baterai Anda lebih lama adalah untuk menonaktifkan pemberitahuan. Pasalnya, setiap notifikasi yang tidak penting seperti game atau pemberitahuan aplikasi biasanya terhubung ke internet yang tentu saja mengakibatkan baterai tersedot secara signifikan. Agar pemberitahuan dimatikan, cara mudahnya adalah pergi ke Pengaturan kemudian pilih Aplikasi, lalu pilih game atau aplikasi yang Anda ingin matikan pemberitahuan dan hapus centang "Tampilkan Pemberitahuan". Cukup mudah dan cepat bukan?
3. Kurangi Kecerahan Layar
Setiap ponsel android dilengkapi dengan fitur pengaturan kecerahan layar berdasarkan kebutuhan pemakainya. Bila Anda tidak benar-benar membutuhkan lebih banyak kecerahan, Anda harus mengurangi kecerahan layar karena dengan mengurangi kecerahan layar secara otomatis Anda menghemat konsumsi daya baterai android Anda. Semakin terang layar, semakin banyak energi yang dihabiskan. Apalagi jika layarnya memiliki HD Full HD Full HD atau resolusi Quad HD. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengubah pengaturan kecerahan layar yang semula otomatis ke manual. Tidak hanya itu, Anda perlu mengatur waktu untuk muncul (tidur) dalam hitungan detik. Caranya cukup mudah yaitu cukup dengan masuk ke menu Pengaturan dan pilih Tampilan.
4. Nonaktifkan Wi-Fi
Penggunaan Wi-Fi menghemat kuota data seluler yang Anda miliki. Namun, sinyal Wi-Fi yang diaktifkan tetapi tidak dapat dijangkau juga dapat menyebabkan baterai Anda lebih cepat habis. Jika Anda tidak ingin itu terjadi, matikan koneksi Wi-Fi Anda saat Anda di luar ruangan dan gunakan jaringan LTE 3G atau 4G sebagai alternatif. Ini sangat penting mengingat ponsel android akan mencari jaringan Wi-Fi terdekat secara terus menerus sehingga konsumsi daya baterai lebih besar. Jika memungkinkan, penggunaan jaringan Wi-Fi dinilai lebih baik karena konsumsi daya lebih efisien daripada jaringan 3G atau 4G.
5. Nonaktifkan GPS
Salah satu penyebab baterai android cepat habis adalah GPS. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menonaktifkan GPS saat Anda berada di dalam ruangan dan tidak memerlukan akses navigasi. Cara mematikannya cukup sederhana yaitu dengan masuk ke menu Pengaturan kemudian pilih Lokasi dan Keamanan. Jika Anda membutuhkannya saat bepergian, cukup aktifkan GPS jika ponsel cerdas Anda masih dapat dilacak dengan menggunakan Pengelola Perangkat Android yang secara otomatis akan terhubung ke akun Google mobile yang hilang.
6. Matikan Aplikasi yang tidak digunakan
Cara menjaga agar baterai android tahan lama adalah dengan menutup aplikasi yang sedang idle atau tidak terpakai. Caranya cukup mudah yaitu masuk ke menu Pengaturan dan kemudian pilih Aplikasi, kemudian ke Layanan Berjalan dan di sini Anda dapat memilih aplikasi mana saja yang tidak digunakan. Sebagian besar aplikasi yang menyedot baterai sangat banyak yaitu aplikasi chatting dan media sosial. Oleh karena itu, nonaktifkan atau matikan aplikasi yang tidak digunakan. Sederhana bukan?
7. Sesuaikan Keperluan Data Internet
Jika koneksi data internet Anda menggunakan 4G LTE tidak boleh terlalu lama dalam mengakses internet karena ini dapat menyebabkan baterai cepat habis. Kami sarankan Anda menggunakan jaringan 3G jika Anda ingin menjelajahi atau bermain game online. Tidak hanya itu, Anda juga dapat memilih untuk menonaktifkan jaringan seluler saat berada di area Wi-Fi. Juga jangan lupa matikan Wi-Fi saat beraktivitas sehingga Wi-Fi tidak berusaha mencari sinyal secara otomatis yang akan membuat daya baterai menurun.
8. Gunakan Aplikasi Penghemat Daya
Cara terakhir ini dianggap yang paling mudah dalam menjaga daya baterai agar lebih awet. Namun, tidak ada aplikasi smartphone Android yang dapat menghemat baterai secara otomatis. Pasalnya, rata-rata aplikasi android yang dimaksud hanya melakukan pemantauan pada baterai dan menyarankan beberapa profil agar kekuatan smartphone Android bisa bertahan lebih lama. Banyak nama aplikasi termasuk DU Battery Saver, Avast Battery Saver, dan Snapdragon.
