--> Skip to main content

Pengertian Sistem Ekonomi Pasar (Liberal) dan Ciri-ciri beserta Contoh, Kelebihan dan Kelemahannya

Berikut ini adalah pembahasan tentang sistem ekonomi pasar yang meliputi pengertian sistem ekonomi liberal, pengertian sistem ekonomi pasar, contoh sistem ekonomi pasar, contoh sistem ekonomi liberal, ciri ciri sistem ekonomi liberal, ciri ciri sistem ekonomi pasar, kelebihan sistem ekonomi pasar, kelemahan sistem ekonomi pasar, kelebihan sistem ekonomi liberal, kelemahan sistem ekonomi liberal, kebaikan sistem ekonomi pasar, negara yang menganut sistem ekonomi liberal.

Pengertian Sistem Ekonomi Pasar (Liberal)

Sistem ekonomi liberal disebut juga sistem ekonomi pasar, yaitu sistem ekonomi di mana pengelolaan ekonomi diatur oleh kekuatan pasar (permintaan dan penawaran) . 
Add caption
Sistem ekonomi ini menghendaki adanya kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi. Artinya setiap individu diakui keberadaannya dan mereka bebas bersaing. Setiap pelaku ekonomi didorong untuk melakukan yang terbaik agar ia memperoleh laba sebesar- besarnya.
Contoh negara yang menganut Sistem ekonomi pasar atau liberal adalah negara-negara Eropa Barat (Inggris, Jerman, Belanda), Amerika Serikat dan Australia.

Ciri-ciri Sistem Ekonomi Pasar (Liberal)

Adapun ciri-ciri sistem ekonomi liberal adalah:
  1. adanya pengakuan terhadap hak individu,
  2. setiap manusia adalah homo economicus,
  3. kedaulatan konsumen dan kebebasan dalam konsumsi,
  4. menerapkan sistem persaingan bebas,
  5. motif mencari laba terpusat pada kepentingan sendiri,
  6. peranan modal sangat penting,
  7. peranan pemerintah dibatasi.

Kelebihan (Kebaikan) Sistem Ekonomi Pasar (Liberal)

Kebaikan sistem ekonomi liberal (sistem ekonomi pasar) adalah:
  1. setiap orang bebas menentukan perekonomian sendiri,
  2. setiap orang bebas memiliki alat produksi sendiri,
  3. kegiatan ekonomi lebih cepat maju karena persaingan,
  4. produksi didasarkan kebutuhan masyarakat.

Kelemahan Sistem Ekonomi Pasar (Liberal)

Kelemahan sistem ekonomi pasar (sistem ekonomi liberal):
  1. mengakibatkan adanya eksploitasi terhadap orang lain,
  2. menimbulkan monopoli,
  3. terjadinya kesenjangan pendapatan,
  4. rentan terhadap krisis ekonomi.
Baca juga: Sistem Ekonomi Sosialis (Terpusat)
Mungkin Anda Suka
Buka Komentar
Tutup Komentar