--> Skip to main content

Pengertian Kalimat Formal dan Tidak Formal Dan contohnya dalam Bahasa Indonesia

Pengertian Kalimat Formal dan Tidak Formal Dan contohnya dalam Bahasa Indonesia,  Menurut kbbi.web.id, frasa tersebut didefinisikan sebagai kesatuan kata-kata yang mengekspresikan konsep pikiran dan perasaan. Selain itu, Kamus Besar Bahasa Indonesia juga mendefinisikan kalimat sebagai unit bahasa yang dapat berdiri sendiri, berintonasi, dan terdiri dari klausa dalam bahasa Indonesia.

Kalimat itu sendiri memiliki sejumlah jenis, di mana jenis kalimat diklasifikasikan ke dalam jenis kalimat berdasarkan fungsinya, jenis kalimat oleh unsur-unsurnya, jenis kalimat berdasarkan subjek, dan jenis kalimat berdasarkan strukturnya. Untuk artikel ini, kita akan mengetahui dua jenis kalimat lainnya, yaitu kalimat formal dan non formal. Keduanya akan dibahas dari pemahaman ke contoh.


1. Kalimat Tidak Formal
Kebalikan dari kalimat formal, kalimat non-formal atau kalimat non-formal adalah kalimat yang menyimpang dari aturan tata bahasa dan cenderung menggunakan bahasa gaul. Frasa ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari antar sesama. Untuk lebih jelasnya, pembaca dapat melihat contoh di bawah ini!

  • Jujur saja, waktu itu aku ngerasa canggung banget saat pertama kali di-interview.
  • Akhir-akhir ini kamu kok kelihatan aneh ya?
  • Kamu nggak apa-apa kan?
  • Elu kemana aja sih, dicari-cari kok nggak ketemu.
  • Gue pergi dulu, ya.
  • Eh, elu apa kabar? Baik-baik aja kan?


2. Kalimat Formal
Kalimat formal adalah kalimat yang ditulis berdasarkan aturan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Karena ditulis sesuai dengan aturan bahasa, maka kalimat formal memiliki fungsi kata standar di dalamnya. Kalimat-kalimat formal yang sering kita temui dalam contoh-contoh pidato dan dalam contoh kalimat pernyataan dalam bahasa Indonesia. Menurut Astolog.com di situs webnya http://www.astalog.com/1192/the-property-non-formal-the-calal-formal-and-example.htm, kalimat resmi dikatakan memiliki sejumlah fitur , di mana karakteristiknya antara lain:

Supaya lebih paham, berikut ditampilkan beberapa contoh dari kalimat formal.

  • Sebagian besar mahasiswa yang berkuliah di kampus itu adalah para mahasiswa yang meraih beasiswa bidik misi.
  • Setiap mahasiswa yang hendak mengikuti sidang skripsi, wajib melunasi biaya perkuliahan mereka yang masih menunggak.
  • Setiap orang tua diwajibkan membawa rapot anaknya saat pembagian rapot nanti.
  • Seluruh siswa SDN 07 Jonggol diwajibkan untuk mengikuti upacara bendera setiap hari senin pagi.
  • Setiap lulusan SMK dapat memilih untuk langsung bekerja atau melanjutkan jenjang pendidikan ke perguruan tinggi.
  • Pak Baroto merupakan pemimpin perusahaan ini dan sudah mengabdi selama hampir seperempat abad.
  • Meskipun sebagian besar gedung di kampus itu tengah direnovasi, namun kegiatan perkuliahan masih tetap berjalan.


Pengertian Kalimat Formal dan Tidak Formal Dan contohnya dalam Bahasa Indonesia

Dari penjelasan-penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa kalimat formal adalah kalimat yang ditulis berdasarkan aturan kaidah bahasa yang berlaku, sedangkan kalimat tidak formal atau non formal adalah kalimat yang menyimpang dari kaidah bahasa.

Demikian penjelasan kalimat formal dan informal dalam bahasa Indonesia. Semoga penjelasan yang telah disampaikan dapat dipahami oleh para pembaca juga. Selain itu, penulis juga berharap penjelasan kali ini bermanfaat dan mampu meningkatkan wawasan para pembaca juga, baik dalam ranah kalimat pada khususnya, dan dalam ranah bahasa Indonesia secara umum. Itu saja dan terima kasih.

Mungkin Anda Suka
Buka Komentar
Tutup Komentar