--> Skip to main content

Majas Tropen: Pengertian Dan Kalimat Majas Tropen

Seperti yang kita tahu, bahasa Indonesia kaya dalam berbagai bahasa dan sastra. Salah satunya adalah bagian dari Sastra. Ada banyak macam majas yang kita diskusikan. Namun, untuk melengkapi hal-hal yang telah dibahas sebelumnya, kali ini kita akan membahas satu lagi jenis master, contoh dari majalah Tropen dan pemahamannya.

Majas Tropen adalah majas perbandingan yang menjelaskan suatu aktivitas melalui  kata yang berlainan namun tetap memiliki kesamaan dalam maknanya. Tujuannya adalah untuk memberikan penekanan pada kalimat tersebut.

Berikut ini beberapa contoh majas Tropen :

  1. Ayah menyewa seorang ahli untuk mengurus semua pembukuan dan biaya perusahaan, termasuk pajak. (Akuntan)
  2. Setelah lama berkecimpungan dalam dunia bisnis, kini ia menjadi perantara antara produsen dan konsumen barang maupun jasa. (Agen)
  3. Tangannya begitu terampil membuat kerajinan dari batu menjadi sebuah karya seni yang bernilai tinggi. (Pemahat)
  4. Wanita paruh baya itu dengan cekatan melayani nasabah yang ingin melakukan transaksi pembayaran maupun menyimpan uang mereka ddalam tabungan. (Teller/kasir bank)
  5. Meriam menjadi pemimpin dalam sebuah pertandingan dan memutuskan siapa yang menang dan kalah diakhir pertandingan. (Juri)
  6. Seseorang yang bertugas mengatur jalannya rapat/diskusi itu mendadak di introgasi pihak berwajib. (Moderator)
  7. Walaupun sudah saatnya ia menikmati masa tuanya, namun setiap hari, ia masih saja sibuk mengantar dan menjemput anak-anak di komplek perumahan tersebut ke sekolah. (Supir)
  8. Setelah menamatkan pendidikannya, ia mengabdikan dirinya sebagai seorang tenaga kesehatan di perkampungan terpencil diperdalaman pulau kalimantan. (Dokter)
  9. Perusahaan yang melakukan kegiatan penjualan dan pengiriman barang dari suatu negara ke negara lain itu, di gerebek polisi. (Eksportir)
  10. Ia memilih kembali ke kampung halamannya untuk bercocok tanam setelah ia di PHK oleh perusahaan tempatnya bekerja. (Petani)
  11. Anak putus sekolah itu, setiap hari mengikuti ayahnya pergi melaut mencari ikan dan sejenisnya untuk menyambung hidup. (Nelayan)
  12. Dari hobinya yang suka membuat gambar dengan kamera, kini menjadi sumber penghasilan utamanya. (Juru foto/Fotografer)
  13. Seseorang yang melakukan pembuatan akta otentik dan mengesahkannya, ternyata seorang penipu. (Notaris)
  14. Andi tak bosan-bosannya menawarkan kartu kredit dari satu pintu ke pintu lainnya. (Salesman)
  15. Kakak menambah ketrampilan dengan melakukan aktivitas mengubah penampilan asli seseorang dengan menggunakan make up agar terlihat lebih cantik. (Penata rias)
  16. Ia telah menyalahgunakan tugas dan wewenangnya dalam melakukan ketrampilannya dalam bidang farmasi. (Apoteker)
  17. Kakakku bekerja sebagai pendamping wisatawan, membantu dan memberikan penjelasan tentang tempat-tempat yang mereka tuju. (Pemandu wisata/pramuwisata/tour guide)
  18. Ayah bekerja keras memikul barang, memperbaiki bangunan hingga memperbaiki jalanan, untuk menyekolahkan anak-anaknya. (kata yang berhuruf miring memiliki arti buruh kasar)
  19. Dia larut dalam kegiatan membuat bentuk, menggunting, mengobras bahkan memasang kancing dan payet hingga larut malam. (Penjahit)
  20. Karyawati perusahaan pengangkutan udara itu sangat ramah dan sopan dalam melayani awak kabin. (Pramugari)
  21. Ia berjalan berlengak lengok di atas panggung, memamerkan busana yang di buat perancangnya. (Peragawati)
  22. Harta dan kekayaannya berlimpah sehingga ia memyumbangkan beberapa asetnya untuk anak-anak penyandang cacat. (Miliader)
  23. Orang no satu di DKI Jakarta saat ini tersandung kasus penistaan agama. (Gubernur)
  24. Setelah lama menganggur, akhirnya sekarang Maya bekerja sebagai juru tulis di perusahaan swasta itu. (Sekretaris)
  25. Orang yang menjadi pembela, penasehat, pendamping dan pembicara dari tersangka itu kini menghilang entah kemana. (Pengacara)
  26. Walau sampai kapan pun kami tetap mengenangnya sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, karena beliaulah, kami kini menjadi orang sukses. (Guru)
  27. Setiap hari, ia berkejaran dengan waktu untuk mencari kabar, warta atau informasi untuk disampaikan kepada publik. (Wartawan)
  28. Kini ia bekerja sebagai penjaga keamanan dan ketertiban di area perkantoran itu. (Satpam)
  29. Hidangan dan berbagai jenis masakan yang dibuatnya menarik siapapun yang ingin mencoba khususnya para pecinta kuliner. (Koki)
  30. Pagi-pagi sekali ayah sudah berangkat untuk menjajakan barang dagangannya. (Penjual/pedagang)
  31. Karya indah yang dihasilkan dari sentuhan jarinya yang piawai menyejukkan pandangan mata siapapun yang melihatnya. (Pelukis)
  32. Sejak menguasai beberapa bahasa, setiap hari ia berkutat untuk menerjemahkan satu buku ke buku lainnya. (Penerjemah/translator)
  33. Setelah berhenti bekerja, kakak sibuk membuat/mendesign program dalam sebuah software yang diinstal pada komputer atau perangkat sejenis lainnya. (Programmer)
  34. Beberapa anak bangsa berlaga di kejuaraan nasional maupun internasional untuk mengharumkan nama bangsa (Atlet)
  35. Akhir pekan pun ia masih bergelut dengan sketsa dan perhitungan kasar sebuah bangunan yang akan dibangunnya.(Arsitek)


Demikianlah uraian tentang contoh majas tropen dan pengertiannya. Jika pembaca ingin menambahkan referensi di sekitar kalimat, pembaca dapat membuka artikel kalimat deklaratif, kalimat interogatif, kalimat imperatif, contoh kalimat klasifikasi, contoh kalimat kalimat dalam bahasa Indonesia, contoh kalimat generalisasi, contoh kalimat peyorasi, ameliorian contoh kalimat, kalimat sinestis, kalimat asosiasi dan penjelasannya. Semoga diskusi ini bermanfaat dan mampu meningkatkan wawasan pembaca, baik pada pembahasan paragraf khususnya, dan bahasa Indonesia secara umum.Semoga bermanfaat.
Mungkin Anda Suka
Buka Komentar
Tutup Komentar